- Polda Jabar Ungkap Laboratorium Pembuatan Sabu Jaringan Internasional
- Tiga Personel Polsek Wulanggitang Jadi Relawan Kemanusiaan Dampak Erupsi Gunung Lewotobi
- Kapolda Jabar Tanam Jagung Serentak di Sumedang, Dukung Kemandirian Pangan dan Kesejahteraan Petani
- Polres Luwu Utara Tanam Jagung Serentak, Dukung Ketahanan Pangan Nasional
- Polres Luwu Utara Raih Penghargaan IKPA Terbaik dari Kapolri untuk Ketiga
- Kapolda Sulsel Buka Rakernis Fungsi Keuangan Polda Sulsel T.A 2025
- Kapolda Sulsel Pimpin Upacara Sertijab dan Pelantikan Pejabat Utama serta Kapolres Jajaran Polda Sulsel
- Sat Samapta Polres Luwu Utara Gelar Dialogi Patroli, Ajak Warga Jaga Kamtibmas
- Kerjasama Apik KPLP dan Dit. Resnakoba Polda Riau Berbuah Manis
- Polres Luwu Utara Edukasi Sopir di Res Area Baliase, Tekankan Bahaya ODOL
Kabidhumas Polda Sulsel Klarifikasi Berita Tahanan Narkoba Yang Kabur
Kabidhumas Polda Sulsel Klarifikasi Berita Tahanan Narkoba Yang Kabur

Kabid humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto memberikan klarifikasi terkait Seorang pelaku penyalahgunaan narkoba inisial MJ yang dikabarkan kabur.
Kombes Pol Didik Supranoto menyebut bahwa MJ Kabur saat hendak dilakukan penangkapan dan bukan kabur dari ruang tahanan Posko Timsus Ditresnarkoba Polda Sulsel.
“Itu bukan kabur dari posko, tapi kabur saat dilakukan penangkapan di kawasan Antang, Kecamatan Manggala, Makassar. Jadi MJ belum kami bawa ke Posko dan ia melarikan diri,” kata Didik saat dikonfirmasi, Kamis 03 Oktober 2024.
Baca Lainnya :
- Serah Terima Pataka Pallawa Lipu Kapolda Sulsel0
- Tradisi Penyambutan Kapolda Sulsel Irjen Pol. Yudhiawan S.H., S.I.K., M.H., M.Si. di Mako Polda Sulsel0
- Berlokasi Di dalam lorong, Jumat Curhat Polres Pelabuhan Makassar tetap ramai0
- Mabes Polri Gelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Ajak Personel Ikuti Jejak Teladan0
- Warga Antariksa Sarankan Razia Hotel dan Penginapan, Guna mencegah Tindakan Teroris0
Dijelaskannya, pelaku MJ diduga merupakan pelaku sindikat jaringan narkoba.
Sampai saat ini, MJ masih dalam pengejaran oleh pihak Polisi. Polisi juga masih terus melakukan pencarian hingga menerbitkan surat Daftar Pencarian Orang (DPO).
Kabid Humas juga menguraikan Kasus ini info awalnya bahwa di bandara Hasanuddin pada hari Kamis 19 September 2024 ada paket yang mencurigakan dengan tujuan Ternate, Setelah di datangi dan dicek, ternyata isinya narkoba jenis sabu 25 gram dengan jasa pengiriman JNE.
Berdasar info tersebut, ungkap Didik, dilakukan pengecekan di JNE dan berdasar pemantauan CCTV berhasil diidentifikasi Motor dan pelaku.
Selanjutnya, pada Minggu 22 September, pelaku dlakukan penangkapan di Kawasan Antang, Makassar, tetapi berhasil kabur dengan meninggalkan sepeda motor yang digunakan dan dari sepeda motor ditemukan lagi Barang Bukti sabu 50 gram dan identitas pelaku yaitu KTP.
