- Polri Gelar Operasi Besar Berantas Premanisme, Jamin Stabilitas Kamtibmas dan Iklim Investasi
- Rakernis Humas Polri 2025 Dibuka dengan Bakti Sosial dan Bakti Kesehatan di Akpol Semarang
- Dialog Santai Bersama Kapolda Sulsel, Bahas Refleksi dan Tantangan Penegakan Hukum
- Dihadiri Presiden, Kapolri Pastikan Beri Pengamanan-Pelayanan Terbaik May Day Fiesta
- Kapolda Sulsel Terima Kunjungan Silaturahmi Komnas HAM RI, Bahas Tindak Lanjut Rekomendasi Penegakan HAM
- Kapolda Sulsel Pimpin Apel Pagi, Tekankan Pentingnya Tanggung Jawab dan Integritas Personel
- Satlantas Polres Luwu Utara Gencarkan Edukasi dan Teguran di Jalan Raya, Sasar Pelanggar Lalu Lintas dan Bengkel Modifikasi
- Polsek Bone-Bone Amankan Rangkaian Pujawali di Pura Patila, Wujudkan Harmoni Antarumat Beragama di Luwu Utara
- Polri Periksa Saksi Tiga Oknum TNI Terkait Kasus Penjualan Senjata Api Lintas Provinsi ke KKB, Pemeriksaan Lanjut Diserahkan ke Kodam III/Siliwangi
- Antisipasi Jalur Mudik, Polantas Luwu Utara Tinjau Titik Longsor di Jalan Sabbang-Rongkong
Bupati Luwu Utara Sampaikan 4 Pesan pada momen Isra Mi\\

Luwu Utara -- Memperingati 27 Rajab sebagai peringatan peristiwa Isra Mi'raj, Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani menyampaikan 4 pesan yang dapat dipetik oleh umat Islam dari momen ini.
Pesan pertama, dalam kehidupan ini, manusia akan selalu bermi'raj atau berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya, dan dari waktu ke waktu akan mengalami perubahan dan mengalami perbaikan.
"Yang kedua, adanya perintah langsung dari Allah untuk melaksanakan salat 5 waktu, yang kemudian menjadi syariat tak terpisahkan bagi kita sebagai umat Muslim," kata Indah.
Baca Lainnya :
"Ketiga, ketaatan terhadap setiap perintah yang diberikan oleh Allah. Kemudian yang keempat adalah kedisiplinan, apabila kita salat 5 Waktu, maka akan terbangun sikap disiplin, sekaligus menghindarkan kita dari perbuatan yang mungkar," jelasnya pada peringatan Isra Mi'raj 1445 Hijriah tahun 2024, yang diselenggarakan di Masjid Al-Ikhwan, Desa Saptamarga, Kecamatan Sukamaju, Jumat, (9/2/2024).
Orang nomor satu di Luwu Utara itu kemudian mengungkapkan bahwa terdapat benang merah antara pesan dari peringatan hari Isra Mi'raj dengan kehidupan sosial masyarakat saat ini.
"Tentu hal ini berkaitan erat dengan kehidupan kita sebagai bagian dari masyarakat. Di dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, pemerintah kita pasti akan mengeluarkan perintah, mengeluarkan aturan guna menjamin dan menjaga ketertiban di dalam masyarakat," paparnya.
Seluruh perintah dan aturan tersebut perlu dipatuhi oleh semua pihak.
"Dan sama halnya menaati dan melakukan seluruh perintah dari Allah dan melaksanakan Sunnah dari Rasulullah. Kita juga perlu menaati setiap perintah atau aturan yang telah dikeluarkan Pemerintah kita dengan baik, selama perintah tersebut tidak membawa kepada kemudaratan," tambah isteri dari Anggota DPR RI, Muhammad Fauzi ini.
Pada kesempatan tersebut, Indah juga mengingatkan para jemaah atau masyarakat yang hadir agar menggunakan hak pilihnya dengan baik.
"Kami berharap, semuanya mengambil bagian dalam menyukseskan pemilu 2024 ini. Saya yakin, kita semua sudah mempertimbangkan pilihan kita dengan baik, terutama mempertimbangkan kebermanfaatannya terhadap masyarakat, bangsa dan negara. Oleh karena itu, mari kita menghargai segala upaya yang sudah dilakukan oleh saudara-saudara kita dengan saling menjaga satu sama lain, menjaga kondusifitas, meskipun pilihan kita berbeda," harap bupati perempuan pertama di Sulsel itu mengingat pemilihan umum 2024 tinggal beberapa hari lagi.
Lebih lanjut, Ia mengatakan bahwa tidak ada pilihan yang salah, semua pilihan itu benar.
"Yang terpenting adalah memilih yang kita anggap bisa memberikan lebih banyak manfaat kepada lebih banyak orang. Gunakan hak pilih kita dan jadilah pemilih yang cerdas," pesan Indah.
